Selasa, 14 Agustus 2018

Misi Voyager (Bagian 2 - END) : Pesan Untuk Alam Semesta


Voyager 1 adalah wahana yang dikirim khusus untuk menuju ruang tak berhingga. Menuju dunia lain yang mungkin belum terlihat. Dikirim untuk misi yang mungkin tak pernah pulang. Tak ada benda lain yang tersentuh oleh tangan manusia yang pernah berkelana sejauh ini dari Bumi. Bahkan setelah mereka kehilangan kemampuannya untuk menanggapi perintah kita, fase terakhir dan yang terpanjang dari misi Voyager akan dimulai.



Pada tahun 1979, ketika Voyager mengitari Yupiter, gravitasi Yupiter yang besar bertindak layaknya katapel, melontarkan mereka keluar dari sistem tata surya untuk melakukan perjalanan antar bintang di dalam galaksi kita selama satu miliar tahun. Misi Voyager menawarkan dua tiket gratis untuk sesuatu yang mendekati keabadian.

Suatu pesan bagi setiap peradaban yang mungkin, suatu hari nanti, bertemu dengan kapal ruang angkasa yang terbengkalai ini. Mereka diukir pada sampul pesan yang dirancang untuk dibaca oleh makhluk dari dunia dan waktu lain.

Apa yang mungkin menjadi persamaan antara kita dengan peradaban alien dengan sejarah evolusi masing-masing yang terpisah dan jauh lebih maju dari peradaban kita hingga mereka bisa berpatroli dalam ruang antar bintang? Setidaknya satu, bahasa universal... yaitu Sains.



Sulit untuk melepaskan ikatan gravitasi. Kamu hanya bisa mengarungi lautan kosmis jika kamu berbahasa matematika dan fisika. Untuk dapat menyampaikan pesan pada mahluk di luar sana, perlu hal universal yang digunakan. Perhatikan gambar diatas. Itu adalah Cover Artefak yang dibawa oleh Voyager melintasi semesta yang merupakan piringan rekaman suara bumi.


 Hidrogen adalah unsur paling umum di alam semesta. Elektron pada atom hidrogenmembalik arah putarannya dengan laju yang konstan. Atom hidrogen itu seperti jam alamiah kecil. Sekarang kita memiliki unit waktu yang sama dengan makhluk luar angkasa. Ini akan berguna ketika kita sampai ke tahap selanjutnya dari pesan.



Ini adalah alamat balasan kita di ruang angkasa.  Pulsar adalah bintang neutron  yang berputar dengan cepat yang menyemburkan gelombang radio secara teratur.

Kamu bisa mengatur jam milikmu dengannya.. Matahari ada pada pusat diagram ini, dan garisnya menghubungkan ke 14 pulsar terdekat. Sebuah kode sederhana menandai setiap pulsar dengan frekuensinya yang unik menggunakan tiktok dari atom hydrogen sebagai unit satuan waktu.

Jadi ahli astronom alien bisa menggunakan diagram ini untuk menemukan bintang induk dari kapal ruang angkasa Voyager di galaksi kita.  Mereka juga dapat memberi tahu sudah seberapa lama Voyager itu diluncurkan. Dan itu penting  karena rekaman Voyager diproyeksikan untuk hidup selama 1 miliar tahun. Sisa pesan yang tergambar adalah pesan tentang cara untuk memutar piringan suara andaikan oleh suatu sebab terhenti atau bergeser.

Mari menjadi arkeolog makhluk luar angkasa untuk beberapa saat. Sebuah artefak telah diambil dari lautan antar bintang. Pesan itu dibuat oleh makhluk yang hidup sekitar satu miliar tahun yang lalu. Apa yang akan kau dapatkan dari mereka dan dunia mereka?




Mereka telah mengirimkan kita musik mereka berjudul Sound of Earth (andaikan bisa membaca tulisannya) dan ucapan salam dalam 58 bahasa manusia. Salam dari anak-anak planet Bumi. Dan bahasa ikan paus. Dan rekaman yang memperdengarkan suara peluncuran roket Saturn V. Kata-kata pertama seorang ibu pada bayinya yang baru lahir.  Suara gelombang otak wanita muda yang baru jatuh cinta. Dan suara dari pulsar. Semua itu akan hidup selama satu miliar tahun.

Entah siapa yang akan menerima? Apakah manusia masih ada saat pesan itu diterima? Bahkan saat pesan itu dibalas (suatu hari)? Yang jelas, manusia telah berusaha menunjukkan eksistensinya di alam semesta ini. Mencoba mencari tahu apakah manusia hidup sendiri, di lautan Semesta yang Maha Luas ini.

0 komentar:

Posting Komentar